MenurutBuffa (2006), hal-hal yang dilakukan pada proses perencanaan kapasitas produksi adalah sebagai berikut: Memperkirakan permintaan di masa depan, termasuk dampak dari teknologi, persaingan dan hal lainnya. Menjabarkan perkiraan itu dalam bentuk kebutuhan fisik. Menyusun pilihan terencana kapasitas yang berhubungan dengan kebutuhan.
AspekAspek Studi Kelayakan Bisnis. sumber : dosenpendidikan.co. Dalam setiap analisa kelayakan bisnis selalu terdapat keterkaitan antara satu aspek dan aspek lainnya sehingga pada tiap-tiap aspek tersebut terjadi sebuah kesinambungan.Terdapat beberapa aspek yang harus dilakukan studi dalam setiap kali kita menentukan kalayakan dari sebuah usaha.
Berikancontohnya ! Secara teoritis, ada 7 (tujuh) aspek yang perlu diperhatikan dalam proses evaluasi usaha, yaitu : Aspek Hukum. Dalam aspek ini yang akan dibahas adalah masalah kelengkapan dan keabsahan dokumen perusahaan mulai dari bentuk badan usaha sampai izin-izin yang dimiliki.
1 Lokasi usaha yang mudah terlihat Dengan bertempat pada area yang mudah terlihat, maka sudah pasti akan banyak memperoleh perhatian dan tentunya juga memudahkan untuk masa perkenalan dan promosi bisnis anda yang baru saja mulai dirintis.
Padadasarnya proses produksi terbagi menjadi 2, yaitu : 1. Proses produksi terus menerus (continous) 2. Proses produksi terputus-putus (intermittent) Proses produksi berdasarkan sifatya dibagi menjadi : a. Proses ekstraktif, yaitu yaitu proses produksi yang mengambil bahan-bahan langsung dari alam. b.
a80t. Aspek-aspek Perencanaan UsahaPerencanaan merupakan awal dari segala hal yang berjalan. Tanpa adanya perencanaan, jarang sekali sebuah rencana bisa berjalan dengan baik tanpa memperhatikan aspek aspek perencanaan usaha dengan saat seseorang memutuskan untuk memulai usahanya, maka pada saat itu pula ia harus dapat merencanakan kegiatan usahanya dengan baik. Kesalahan dalam perencanaan merupakan suatu langkah awal menuju perencanaan yang matang ini merupakan salah satu pengelolaan usaha yang kemudian di lanjutkan dengan pengorganisasian pengarahan dan pengendalian usaha. Untuk lebih jelas mengenai aspek aspek perencanaan usaha, simaklah uraian yang akan disajikan berikut Melakukan analisa terhadap usaha yang ingin dilakukan2. Memahami organisasi dan tata laksana perusahaan3. Melakukan studi kelayakan usahaSebagai tahapan akhir dari kegiatan perencanaan usaha adalah menganalisis kelayakan ekonomi dari usaha yang akan didirikan. Bekal pengetahuan dasar sebelumnya akan dapat menunjang dalam melakukan analisis kelayakan ekonomi kegiatan menganalisis kelayakan ekonomi dari suatu diperlukan perkiraan pendapatan dan pengeluaran biaya yang akan terjadi seandainya usaha tersebut jadi dilaksanakan. Oleh karena pada tahapan ini baru berupa perencanaan, maka dalam analisisnya diperlukan harga atau nilai-nilai perkiraan. Apabila kriteria kelayakan ekonomi terpenuhi, maka kegiatan usaha dapat Mengelola dengan efisien dan efektifKegiatan ini terkait dengan bagaimana memadukan unsur Manusia, Mesin, Material bahan baku, Metode Kerja, Modal Kerja, dan Memasarkan Produk dengan seefektif dan seefisien Menjaga kesinambungan usahaKaidah ini mengandung makna bahwa usahakan kegiatan usaha selalu memenuhi kapasitas standar bagi pemenuhan target produksi yang direncanakan dengan tidak melupakan unsur kualitas produk yang baik dan terjaga kesehatan, penampakan, aman, dan manfaat serta dapat diproduksi secara kontinyu berkesinambungan.Cara untuk memperkirakan apakah usaha yang akan dilaksanakan itu menguntungkan atau tidak adalah dengan menghitung beberapa item biaya dan pendapatan sebagai berikut Perkiraan biaya investasi untuk kurun waktu usaha tertentuPerkiraan biaya produksi operasi produksiPerkiraan pendapatan selama periode usaha tertentuPerhitungan periode pengembalian investasi Lihat Video Dibawah Ini Siapa Tahu Bermanfaat Untuk Kamu
Aspek Penting Dalam Menyusun Perencanaan Bisnis – Menjalankan bisnis kini menjadi tren tersendiri terutama bagi anak muda. Banyak yang mulai berpikir untuk menjalankan usaha sendiri. Hal ini tentu dianggap sebagai upaya membantu pemerintah dalam mengentaskan pengangguran yang semakin banyak. Namun untuk berbisnis, tidak mudah dalam menemukan ide dalam memulai. Ide bisnis memang sebaiknya memiliki keunikan tertentu agar lebih mudah dalam menarik pelanggan. Ide yang sudah ditemukan tidak boleh hanya menjadi ide belaka. Anda harus bisa mewujudkannya menjadi tindakan yang real. Dengan begitu anda bisa mendapatkan hasil dari ide yang didapat. Untuk menjalankan ide tentu dibutuhkan beberapa rencana agar berjalan lancar. Dan itu akan mendukung terwujudnya kesuksesan anda sebagai pengusaha. Oleh karena itu, dibutuhkan rencana matang dan penuh pertimbangan. Jangan lupa untuk membuat rencana yang sekiranya mampu mengatasi halangan dan rintangan yang ada. Baik usaha yang berskala besar maupun kecil, tetap membutuhkan suatu rencana untuk merealisasikannya. Sebab dengan begitu nda akan lebih mudah terarah dalam mengambil langkah maupun keputusan. Mengingat pentingnya sebuah rencana bisnis, berikut 3 aspek penting saat anda menyusun perencanaan bisnis 1. Aspek Ekonomi Aspek Penting Dalam Menyusun Perencanaan Bisnis Aspek ini membahas tentang peluang pasar, marketing, produksi, dan perkiraan keuntungan. Berbagai point tersebut sangatlah penting untuk dibahas supaya anda bisa memiliki keberjalanan bisnis selanjutnya. Anda bisa mengetahui besar perkiraan dari keuntungan yang bisa didapat serta bagaimana pasar menerima produk. Anda pun bisa menentukan sistem produksi agar keuntungan bisa lebih maksimal. Sebab ide menarik pun tidak ada arti jika tidak menghasilkan keuntungan. 2. Aspek Teknis Aspek Penting Dalam Menyusun Perencanaan Bisnis Aspek selanjutnya adalah aspek teknis yang tidak kalah penting dalam rencana anda. Dari teknis pertama yang dilakukan anda dapat menganalisa apakah modal yang ada cukup untuk menjalankan sistem produksi. Tak hanya itu, anda pun bisa melakukan evaluasi terhadap kemampuan sumber daya karyawan, pembelian bahan baku, serta sistem pelayanan. Dengan begitu anda akan semakin menutup kegagalan dalam rencana bisnis yang dijalankan. 3. Jangka Mendatang Aspek Penting Dalam Menyusun Perencanaan Bisnis Hal ini sangat memberikan efek pada jangka waktu mendatang terhadap keberjalanan bisnis anda. Sesuaikanlah rencana bisnis untuk jangka yang panjang. Jangan sampai hanya menjadi rencana bisnis musiman. Sebab hal tersebut bisa mengganggu teknis. Konsumen tentu sangat berharap bisnis anda bisa ikut berkembang seiring zaman. Oleh karena itu, sebagai pengusaha anda harus terbuka terutama akan ilmu dan wawasan. Namun ingat bahwa rencana bisnis tidak ada artinya jika tidak dijalankan. Jadi segeralah buat rencana bisnis anda sekarang juga. Semakin awal memulai maka anda akan semakin banyak belajar selama proses berlangsung. Luangkan pula waktu untuk membaca buku serta mengikuti perkembangan informasi. Dengan begitu wawasan untuk pengembangan bisnis akan semakin luas. Aspek-aspek perencanaan bisnis akan ikut berkembang pula dalam perjalanannya seiring dengan pertumbuhan bisnis itu sendiri. Kami dari Easy Property menyediakan sistem untuk membantu developer & agen-agennya dengan banyak fitur sistem seperti akses ke Availability Unit, penagihan dengan email blast dan sms blast kepada konsumen secara otomatis, data penjualan masing-masing marketing, dan perhitungan komisi marketing yang belum terbayarkan. Kami juga menyediakan Marketing tools berupa Mobile Apps yang juga bisa diakses melalui website sehingga membantu marketing untuk mendapatkan informasi lebih cepat, akurat dan membantu penjualan properti anda. Sumber
jelaskan aspek aspek yang harus diperhatikan dalam perencanaan lokasi usaha